A. PERATURAN UMUM
1. Panitia Pelaksana
a.
Pertandingan
pencak silat dilaksanakan oleh Panitia Pelaksana yang secara teknis ditunjuk
oleh Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI).
b.
Wasit
dan juri yang bertugas telah mendapat rekomendasi dari Pengurus Besar IPSI
sesuai tingkatannya.
2. Peserta
Peserta
setiap provinsi 1 (satu) putra dan 1 (satu) putri.
a.
1
orang putra dan 1 orang putri untuk bertanding di nomor tunggal dan nomor
tanding.
b.
Peserta
boleh mengikuti nomor Tunggal dan nomor Tanding atau nomor Tunggal saja dan
nomor Tanding saja.
c.
Peserta
boleh mengikuti 2 (dua) katagori yang di pertandingkan nomor Tunggal dan nomor
Tanding (merangkap) sesuai dengan berat badan kelas yang diikuti.
B. KATEGORI
PERTANDINGAN
Cabang
olahraga pencak silat di O2SN (SMP) 2018 akan mempertandingkan kategori tunggal
dan tanding, dengan rincian sebagai berikut :
1.
Tunggal Putra
2.
Tunggal Putri
3.
Tanding Kelas D Putra ( 39-42 Kg )
4.
Tanding Kelas D Putri ( 39-42 Kg )
5.
Tanding Kelas E Putra ( 42-45 Kg )
6.
Tanding Kelas E Putri ( 42-45 Kg )
7.
Tanding Kelas F Putra ( 45-48 Kg )
8.
Tanding Kelas F Putri ( 45-48 Kg )
Total
keseluruhan kelas yang dipertandingkan sebanyak 8 nomor pertandingan.
C. PERATURAN
PERTANDINGAN
1.
Peraturan
pertandingan yang digunakan pada O2SN (SMP) 2018 adalah peraturan pertandingan
hasil MUNAS IPSI XIII Tahun 2012 yang telah disempurnakan.
2.
Semua
peserta dianggap telah memahami dan mengerti isi dari peraturan tersebut.
D. PERATURAN KHUSUS
1.
Peserta
O2SN SMP Tingkat Nasional tahun 2018 bukan Juara 1, 2 dan 3 O2SN tahun 2017 dan
atau sebelumnya.
2.
Peserta
adalah juara pertama di tingkat provinsi.
3.
Bukan
peraih medali dikejuaraan tingkat nasional yang diadakan oleh PB IPSI di semua
nomor lomba dan bukan binaan PPLP.
4.
Peserta
wajib menyediakan perlengkapan sendiri untuk keperluan kategori tunggal dan
kategori tanding.
5.
Peserta
wajib menyerahkan surat keterangan sehat dari dokter.
E. MEDALI
Kategori
Tunggal :
1.
Juara
I (1 orang putra dan 1 orang putri) akan mendapat medali emas.
2.
Juara
II (1 orang putra dan 1 orang putri) akan mendapatkan medali perak.
3.
Juara
III (1 orang putra dan 1 orang putri) akan mendapatkan medali perunggu.
Kategori
Tanding :
1.
Juara
1 (3 orang putra dan 3 orang putri) akan mendapatkan medali emas.
2.
Juara
II (3 orang putra dan 3 orang putri) akan mendapatkan medali perak.
3.
Juara
III Bersama masing-masing kelas 2(dua) orang mendapatkan medali perunggu. (6
orang putra dan 6 orang putri) .
Total
medali yang diperebutkan 8 medali emas, 8 medali perak dan 12 medali perunggu.
F. JUMLAH PELATIH
Jumlah
pelatih setiap kontingen adalah 1 (satu) orang.
Pelatih
yang mendampingi diharapkan memahami kedua katagori tersebut.
G. TAHAPAN
PERTANDINGAN
Kategori
tunggal :
1.
Bila
pertandingan diikuti oleh lebih dari 7 (tujuh) peserta, maka dipergunakan
sistem pool .
2.
Tiga
peraih nilai tertinggi dari setiap pool, ditampilkan kembali pada babak final.
3.
Jumlah
pool ditetapkan oleh rapat antara Delegasi Teknik, Ketua Pertandingan dan Dewan
Juri serta disampaikan kepada peserta dalam rapat teknik.
Kategori
tanding :
1.
Pertandingan
pencak silat O2SN (SMP) 2018 untuk kategori tanding, akan dilaksanakan dengan
sistem gugur.
2.
Pertandingan
menggunakan tahapan babak dari penyisihan, seperempat final, semi final dan
final tergantung pada jumlah peserta pertandingan, berlaku untuk semua kelas.
3.
Pembagian
kelas menurut berat badan .
4.
Penimbangan
dilakukan ± 15 (lima belas) menit sebelum pesilat bertanding sesuai jadwal yang
ditentukan.
5.
Pesilat
harus berpakaian pencak silat saat penimbangan.
6.
Tidak
ada toleransi berat badan.
H. DELEGASI TEKNIK
1.
Untuk
membantu kelancaran pelaksanaan pertandingan akan ditetapkan satu orang
Delegasi Teknik (Technical Delegate) yang ditunjuk oleh PB. IPSI
2.
Dalam
melaksanakan tugasnya, delegasi teknik akan dibantu oleh seorang asisten
Delegasi Teknik yang diusulkan oleh panitia pelaksana.
I. SISTEM SELEKSI DI
TINGKAT PROVINSI
1.
Masing-masing
Provinsi boleh menentukan katagori yang akan di ikuti.
2.
Peserta
boleh mengikuti katagori Tunggal dan katagori Tanding atau katagori Tunggal
saja dan katagori Tanding saja.
3.
Peserta
boleh mengikuti 2 (dua) katagori yang di pertandingkan, katagori tunggal dan
katagori Tanding (merangkap) sesuai dengan berat badan kelas yang di ikuti.
4.
Dalam
melaksanakan seleksi di tingkat Kab/Kota dan provinsi agar berkoordinasi dengan
pengurus IPSI sesuai dengan tingkatannya.
J. PERWASITAN DAN PENJURIAN
1.
Perwasitan
dan penjurian dalam pertandingan pencak silat O2SN (SMP) 2018 akan dilaksanakan
oleh wasit – juri yang telah mempunyai sertifikat wasit dan juri pencak silat
minimal dengan Kualifikasi Tingkat Nasional Kelas III dari masing-masing
daerah.
2.
Penentuan
personalia delegasi teknik, asisten delegasi teknik, ketua pertandingan, dewan
wasit juri dan wasit juri ditetapkan dan disahkan oleh PB. IPSI dengan Surat
Keputusan.
K. PERLENGKAPAN
KATEGORI TANDING
1. Pakaian
Pesilat
petanding memakai pakaian pencak silat model standar warna hitam sabuk putih.
Pada waktu bertanding sabuk putih dilepaskan. Badge badan induk organisasi
(IPSI) di dada sebelah kiri, badge daerah di dada sebelah kanan sesuai dengan
kondisinya dan nama daerah dibagian punggung, disediakan oleh pesilat. Tidak mengenakan/memakai
aksesoris apapun selain pakaian pencak silat.
2. Pelindung Badan
Disediakan
oleh panitia penyelenggara.
3. Pelindung Kemaluan
Pesilat
putra menggunakan pelindung kemaluan dari bahan plastik sedangkan pesilat putri
memakai pembalut yang disediakan oleh masing-masing kontingen.
4. Pelindung sendi
Pelindung
sendi 1 lapis ukuran tipis tanpa ada bagian yang tebal bertujuan untuk
melindungi cidera sesuai dengan fungsinya (lutut, pergelangan tangan/kaki,
siku, tungkai dan lengan) kecuali atas arahan dokter. Disediakan oleh pesilat
dan tidak membahayakan lawan.
L. PERLENGKAPAN
KATEGORI TUNGGAL
1. Pakaian
Pakaian
pencak silat model standar, warna bebas dan polos (celana dan baju boleh dengan
warna yang sama atau berbeda). Memakai ikat kepala (jilbab bukan merupakan ikat
kepala) dan kain samping warna polos atau bercorak. Pilihan dan kombinasi warna
diserahkan kepada peserta. Boleh memakai badge IPSI di dada sebelah kiri.
2. Senjata
Untuk
O2SN SMP
a.
Golok
atau parang terbuat dari logam, tidak tajam dan tidak runcing dengan ukuran
panjang antara 20 cm s.d 30 cm dan lebar 2,5 cm s.d 3,5 cm.
b.
Tongkat
terbuat dari rotan dengan ukuran panjang antara 100 cm s.d 150 cm, dengan garis
tengah 1,5 cm s.d 2,5 cm.
M. WAKTU PERTANDINGAN
Waktu
penampilan adalah 3 (tiga) menit.
Segala
sesuatu yang belum tercantum dalam panduan ini akan ditentukan pada saat
pertemuan teknik.