Kata
Wushu berasal dari dua kata yaitu “Wu” dan “Shu”. Arti dari kata “Wu” adalah
ilmu perang, sedangkan arti kata “Shu” adalah seni. Sehingga Wushu bisa juga
diartikan sebagai seni untuk berperang atau seni beladiri (Martial Art). Di
dalam wushu, kita juga mempelajari seni, olahraga, kesehatan, beladiri dan
mental.
Mempelajari
Wushu tidak hanya terbatas pada hal-hal yang berhubungan dengan gerakan fisik
dan kekerasan saja, tetapi juga melibatkan pikiran.
Mempelajari
Wushu berarti kita juga belajar mengolah pernafasan, memahami anatomi tubuh
kita, dan juga mempelajari ramuan atau obat-obatan untuk memperkuat tubuh
maupun untuk pengobatan. bahasa Tionghoa kung fu Semua kategori Seni bela diri
China tradisional, keras dan lembut dapat disebut Wushu.
Berikut
5 (lima) macam jenis elemen Wushu, selengkapnya sebagai berikut:
1.
Air:
melambangkan kehidupan dan kelembutan, karena air memberi makan tumbuhan dan
bentuk air sendiri yang selalu sesuai dengan wadahnya.
2.
Kayu:
melambangkan tulang dan otot, sebagai energi dari kehidupan yang jika terkena
api akan mengakibatkan terbentuknya panas sebagai tenaga (otot).
3.
Api:
melambangkan kekuatan dan ketangkasan, memberi nutrisi dari hasil pembakaran
yang membuat pembaharuan dalam kemajuan.
4.
Bumi:
melambangkan pertahanan, memberikan tempat bagi berbagai unsur untuk
berkembang.
5.
Logam:
melambangkan penggunaan senjata, mengkombinasikan berbagai unsur yang
bermanfaat untuk menguasai berbagai senjata yang sangat penting bagi wushu.
6.
Hubungan
berbagai unsur dalam wushu adalah air mendinginkan api, api menempah logam,
logam memotong kayu, kayu tumbuh dari bumi, bumi mengontrol air. Jadi, semua
unsur ini saling berhubungan satu sama lain.
Sumber
: Wikipedia