Seiring dengan pertumbuhan dan perkembangan
fisik manusia maka terjadi pula perubahan di dalam tubuh remaja. Tumbuhlah
kelenjar endokrin yang memproduksi hormon, sehingga organ-organ seks akan
mengalami pertumbuhan.
Pada remaja putri terjadi pembesaran kelenjar
payudara dan membesarnya pinggul serta peningkatan pada berat dan tinggi badan.
Adapun, pada remaja putra, jakun di lehernya mulai terlihat menonjol, suaranya
menjadi sengau, berat, dan besar.
Selain itu, bahunya mulai melebar, mulai
tumbuh kumis serta tumbuh bulu di ketiak.
Akibat pertumbuhan fisik dan seksual yang
cepat, terjadi kegoncangan dan kebingungan dalam dirinya, khususnya dalam
masalah pergaulan dengan lawan jenis.
Pergaulan ini ditandai dengan adanya
peningkatan perhatian kepada lawan jenis, kemudian meningkat kepada usaha
mencari perhatian dan menjalin hubungan emosional.
Apabila tahap ini sudah terjadi maka remaja
akan menjalin pergaulan yang lebih erat lagi.