Setiap permainan dipimpin oleh seorang wasit.
Wasit dalam pertandingan futsal terdiri atas tiga orang dan satu penjaga waktu.
Wasit memiliki kewenangan penuh untuk
menegakkan peraturan permainan, sejak ia memasuki sampai meninggalkan lapangan
permainan.
Kekuasaan dan tanggung jawab wasit pertama,
antara lain sebagai berikut:
1)
Menegakkan peraturan permainan.
2)
Membuat dan memelihara catatan pertandingan
untuk dipergunakan sebagai laporan pertandingan.
3)
Bertindak sebagai penjaga waktu, jika penjaga
waktu tidak hadir.
4)
Menghentikan, menunda, atau mengakhiri
pertandingan untuk setiap pelanggaran yang dilakukan pemain.
5)
Melakukan tindakan disiplin terhadap
kesalahan pemain dalam bentuk peringatan dan sanksi pelanggaran.
6)
Memastikan tidak ada orang yang berhak untuk
berada di dalam lapangan.
7)
Membiarkan permainan berlanjut sampai bola
keluar, jika terdapat pemain yang mengalami luka ringan.
8)
Memastikan bola memenuhi persyaratan.
9)
Membiarkan permainan berlanjut ketika terjadi
sebuah pelanggaran terhadap salah satu tim. Namun, tim yang pemainnya digelar
berada pada posisi yang menguntungkan untuk mencetak gol. Namun, jika tidak
menghasilkan gol, wasit harus memberikan hukuman terhadap tim yang melakukan
pelanggaran yang terjadi sebelumnya.
Kekuasaan dan tanggung jawab wasit kedua,
antara lain sebagai berikut:
1)
Wasit kedua berada di sisi lapangan yang
berlawanan dari posisi wasit dan dilengkapi dengan peluit.
2)
Membantu wasit pertama untuk mengawasi
pertandingan agar tetap berjalan sesuai dengan peraturan permainan.
3)
Menghentikan permainan jika terjadinya
pelanggaran dari peraturan-peraturan.
4)
Memastikan bahwa penggantian pemain
dilaksanakan dengan baik.
Kekuasaan dan tanggung jawab wasit ketiga,
antara lain sebagai berikut:
1)
Membuat catatan atas pelanggaran akumulasi
lima pertama yang dilakukan tim.
2)
Membuat catatan dari penghentian permainan
dan memberikan alasannya.
3)
Membuat catatan pemain-pemain yang menciptakan
gol.
4)
Mencatat nama dan nomor pemain yang mendapat
peringatan dan dikeluarkan.
5)
Menyediakan segala informasi yang relevan
dengan pemain.
Kekuasaan dan tanggung jawab penjaga waktu (time keeper), antara lain sebagai
berikut:
1)
Memastikan bahwa durasi pertandingan sesuai
ketentuan, yaitu dengan cara menjalankan chronometer
saat pertandingan dimulai, memberhentikan waktu saat bola keluar lapangan, dan
menghentikan waktu dengan hal-hal yang berhubungan dengan pelanggaran
permainan.
2)
Memeriksa time-out.
3)
Memeriksa periode hukuman waktu efektif dua
menit ketika pemain telah dikeluarkan.
4)
Mengindikasikan akhir dari separuh
pertandingan pertama, kedua, akhir pertandingan, dan akhir periode waktu
tambahan.
5)
Menyediakan dan menjaga sebuah catatan dari
semua waktu sela (time-out) yang
tersedia untuk setiap tim.
6)
Menyediakan catatan atas pelanggaran
akumulasi kelima pertama yang dilakukan oleh setiap tim.